[iklan]

Jauhi SIFAT KIKIR

 ๐ŸŒป *SPIRIT TAHAJUD (217) 0708*๐ŸŒป


Bersihkan Hati dari Sifat Kikir


✍ Kikir (bakhil) adalah suatu sifat yang mendorong seseorang untuk selalu melakukan perbuatan menumpuk harta dengan cara tidak diinfakkan atau berbagi dengan orang lain. Seseorang yang telah dikuasai sifat kikir, maka dia akan dengan mudah  rela mengorbankan dirinya demi memburu harta dan dia sendiri tidak mau mengorbankan hartanya untuk kebahagiaan dirinya sendiri dan orang lain.๐Ÿ’

๐Ÿ‘‰ Oleh karena itu, sifat kikir ini sangat berpotensi membahayakan kehidupan manusia, bukan hanya kehidupan individual tapi juga kehidupan sosial dan masyarakat. Jika sifat kikir sudah meluas dalam kehidupan individu dan masyarakat, maka banyak kekacauan yang akan muncul. Hal ini karena seseorang yang dikuasai sifat kikir ini akan menghalalkan segala cara untuk mendapatkan harta meski dengan cara yang amoral, yang tidak baik, dan di sisi lain ia tidak akan peduli dengan kehidupan dan penderitaan orang lain.๐Ÿ€


✍ Setidaknya ada tiga bahaya besar yang akan timbul bila sifat kikir ini menguasai kehidupan seseorang dan masyarakat, sebagaimana tertuang dalam hadits riwayat Imam Ahmad yang bersumber dari Abdullah bin Amr berikut;


ุฅِูŠَّุงูƒُู…ْ ูˆَุงู„ุดُّุญَّ، ูَุฅِู†َّู‡ُ ุฃَู‡ْู„َูƒَ ู…َู†ْ ูƒَุงู†َ ู‚َุจْู„َูƒُู…ْ، ุฃَู…َุฑَู‡ُู…ْ ุจِุงู„ุธُّู„ْู…ِ ูَุธَู„َู…ُูˆุง، ูˆَุฃَู…َุฑَู‡ُู…ْ ุจِุงู„ْู‚َุทِูŠุนَุฉِ ูَู‚َุทَุนُูˆุง، ูˆَุฃَู…َุฑَู‡ُู…ْ ุจِุงู„ْูُุฌُูˆุฑِ ูَูَุฌَุฑُูˆุง، ูˆَุฅِูŠَّุงูƒُู…ْ ูˆَุงู„ุธُّู„ْู…َ، ูَุฅِู†َّ ุงู„ุธُّู„ْู…َ ุธُู„ُู…َุงุชٌ ูŠَูˆْู…َ ุงู„ْู‚ِูŠَุงู…َุฉِ، ูˆَุฅِูŠَّุงูƒُู…ْ ูˆَุงู„ْูُุญْุดَ، ูَุฅِู†َّ ุงู„ู„َّู‡َ ู„َุง ูŠُุญِุจُّ ุงู„ْูُุญْุดَ ูˆَู„َุง ุงู„ุชَّูَุญُّุดَ


“Jauhkanlah diri kalian dari sifat kikir, karena sesungguhnya kikir itu talah menghancurkan umat-umat sebelum kalian. Kikir mendorong mereka berbuat dzalim, lalu dzalimlah mereka. Mendorong mereka memutuskan silaturrahim, lalu mereka pun memutuskannya. Mendorong mereka untuk berbuat jahat, lalu berbuat jahatlah mereka. Jauhkanlah diri kalian dari perbuatan dzalim, karena sesungguhnya satu kedzaliman membawa banyak kegelapan di hari kiamat. Jauhkanlah diri kalian dari perbuatan buruk, karena sesungguhnya Allah tidak mencintai perbuatan buruk dan tindakan yang buruk.”☘


๐Ÿ‘‰ *Pertama,* Sifat kikir akan melahirkan kedzaliman, baik kedzaliman terhadap diri sendiri maupun orang lain. Di antara bentuk kedzaliman yang timbul dari sifat kikir adalah seperti tidak peduli dengan tindakan mencuri harta orang lain, korupsi dan lain sebagainya. Dalam sebuah riwayat disebutkan bahwa suatu saat Abu Hayyaj Al-Asadi thawaf di Baitullah. Kemudian dia melihat seseorang berdoa, *‘Allahumma qini syuhha nafsi'* (Ya Allah, jagalah diriku dari sifat kikir).’ Orang itu tidak menambahkan doa dari itu. Lantas Abu Hayyaj bertanya kenapa hanya berdoa demikian. Orang itu lalu menjawab, ‘Sesungguhnya jika diriku terjaga dari kekikiran, maka aku tidak akan berbuat mencuri, berzina, dan melakukan perbuatan dosa lainnya.’”๐ŸŒฟ


๐Ÿ‘‰ *Kedua*, Sifat kikir juga akan menyebabkan tali silaturrahim terputus dengan orang lain. Seseorang yang telah dikuasai sifat kikir, maka  ia tidak akan peduli dengan kehidupan orang lain, bahkan dirinya sendiri. Ia hanya mementingkan hartanya saja dan tidak mau berbagi dengan orang lain. Karena itu, tali silaturrahim, baik dengan keluarga maupun orang lain bisa menjadi terputus dan kemudian digantikan dengan timbulnya kecurigaan, iri hati dan dengki, serta  kebencian dan pudarnya saling mengasihi di antara satu dengan yang lain.๐ŸŒน


๐Ÿ‘‰ *Ketiga*, Sifat kikir itu akan melahirkan suatu kejahatan. Salah satu pangkal kejahatan adalah sifat kikir. Seseorang yang dikuasai sifat kikir berarti ia sudah tidak mau lagi  mengikuti perintah tentang anjuran untuk berbagi antar sesama. Ia juga tidak akan percaya jaminan Allah terkait rezeki. Ia hanya percaya pada harta benda yang dimilikinya. Jika harta yang dimiliki tidak dibagi dengan orang lain, maka ia yakin akan menjadi kaya. Karena itu, Nabi SAW bersabda;


ู„ุงَ ูŠَุฌْุชَู…ِุนُ ุงู„ุดُّุญُّ ูˆَ ุงْู„ุฅِูŠْู…َุงู†ُ ูِูŠ ู‚َู„ْุจِ ุนَุจْุฏٍ ุฃَุจَุฏًุง


“Sifat kikir dan iman tidak akan berkumpul dalam hati seseorang selama-lamanya.” (HR. Ahmad). ๐Ÿ™



Terkait :

0 komentar


0 komentar:

Posting Komentar

Artikel Arsitektur dan Konstruksi

 

Bersama Belajar Islam | Pondok OmaSAE: Bersama mengkaji warisan Rasulullah saw | # - # | Pondok OmaSAE : Belajar Agama via online


Didukung oleh: Suwur - Tenda SUWUR - OmaSae - Blogger - JayaSteel - Air Minum Isi Ulang - TAS Omasae - Furniture - Rumah Suwur - Bengkel Las -