*ULAMA DAN TOKOH KALIANGET BARAT TOLAK PERPPU ORMAS*
Sumenep (16/09). Pada hari Sabtu, ba'da Isya jam 19.00 wib tgl 16 September 2017 Majelis Dzikir Watta'lim Kalianget Barat menggelar acara bersama Ulama serta Tokoh Masyarakat yang bertempat di Mushalla Al Amanah dalam rangka doa bersama untuk Muslim Rohingya dan penyikapan terhadap beberapa kondisi keummatan akhir-akhir ini khususnya di dalam negeri.
Acara yang digelar Majelis Dzikir Watta'lim di bawah asuhan Kyai Hasan ini dihadiri oleh beberapa Ulama dan Tokoh Masyarakat Kalianget Barat dan dihadiri pula oleh al Mukarrom kyai Sahamar, al Ustadz Abu Fadhel, Ustadz Muhammad Fatah, Ustadz Ris Hidayatullah dan bahkan ada ust Ridwan yg dari kepulauan Masalembu.
Alhamdulillah acara yg dihadiri lebih dari 30 hadirin yang terdiri dr ulama dan tkh masyarakat dan jama'ah berjalan dengan baik dan lancar, dan khidmad. Lancar dan khidmadnya acara tsb ditandai dengan antusiasme hadirin yang menyimak dengan khidmat pemaparan beberapa pemateri antara lain:
1. Al mukarrom Al Ustadz Muhammad Fatah yang memimpin doa bersama untuk keselamatan Muslim Rohingya dan menyampaikan seputar kondisi serta solusi permasalahan yang dihadapi umat Islam khususnya di Indonesia. Kondisi kita skr ibarat buih di lautan yang diombang-ambingkan ombak yang membutuhkan upaya bersama & kesadaran supaya menjadi kekuatan yang luar biasa dengan segala macam potensinya, sehingga tidak mudah dipermainkan oleh kaum kafir seperti yang dialani ummat Islam di Rohingya;
2. Al mukarrom Al Ustadz Abu Fadhel pimpinan YPI Umdatul Ummah. *Beliau memaparkan bahaya dan ancaman diterbitkannya Perppu Ormas No. 2/2017.*
*Serentak para Ulama dan Tokoh yg hadir mengecam dan menolak disahkannya perppu ormas ini karena dianggap sangat membahayakan kaum muslim dan keberlangsungan dakwah Islam di indonesia*. Beliau-beliau menilai dengan adanya *Perppu Ormas tersebut pemerintah dengan sengaja ingin melenyapkan nilai-nilai islam sehingga kaum muslim yg mayoritas di Indonesia ini mau dijauhkan dari islam*.
Oleh karena itu *mereka juga sepakat untuk tidak lagi mendukung partai-partai yang setuju disahkannya perppu ormas menjadi UU Ormas*.
3. Almukarrom kyai Sahar. Beliau menegaskan bhw Perppu ormas mengancam ummat Islam, khususnya kaum muslim di indonesia. Perkara ini harus dicegah agar hal tersebut tidak terjadi, peran sebagai muslim harus bersatu agar pemerintah tidak sewenang wenang dalam memberikan keputusan yg merugikan bagi umat muslim.
Acara diakhiri dengan doa yg dipimpin langsung oleh Al Mukarrom Ustadz Abu Fadhel dan dilanjutkan foto bersama dan ramah tamah.
Sumenep (16/09). Pada hari Sabtu, ba'da Isya jam 19.00 wib tgl 16 September 2017 Majelis Dzikir Watta'lim Kalianget Barat menggelar acara bersama Ulama serta Tokoh Masyarakat yang bertempat di Mushalla Al Amanah dalam rangka doa bersama untuk Muslim Rohingya dan penyikapan terhadap beberapa kondisi keummatan akhir-akhir ini khususnya di dalam negeri.
Acara yang digelar Majelis Dzikir Watta'lim di bawah asuhan Kyai Hasan ini dihadiri oleh beberapa Ulama dan Tokoh Masyarakat Kalianget Barat dan dihadiri pula oleh al Mukarrom kyai Sahamar, al Ustadz Abu Fadhel, Ustadz Muhammad Fatah, Ustadz Ris Hidayatullah dan bahkan ada ust Ridwan yg dari kepulauan Masalembu.
Alhamdulillah acara yg dihadiri lebih dari 30 hadirin yang terdiri dr ulama dan tkh masyarakat dan jama'ah berjalan dengan baik dan lancar, dan khidmad. Lancar dan khidmadnya acara tsb ditandai dengan antusiasme hadirin yang menyimak dengan khidmat pemaparan beberapa pemateri antara lain:
1. Al mukarrom Al Ustadz Muhammad Fatah yang memimpin doa bersama untuk keselamatan Muslim Rohingya dan menyampaikan seputar kondisi serta solusi permasalahan yang dihadapi umat Islam khususnya di Indonesia. Kondisi kita skr ibarat buih di lautan yang diombang-ambingkan ombak yang membutuhkan upaya bersama & kesadaran supaya menjadi kekuatan yang luar biasa dengan segala macam potensinya, sehingga tidak mudah dipermainkan oleh kaum kafir seperti yang dialani ummat Islam di Rohingya;
2. Al mukarrom Al Ustadz Abu Fadhel pimpinan YPI Umdatul Ummah. *Beliau memaparkan bahaya dan ancaman diterbitkannya Perppu Ormas No. 2/2017.*
*Serentak para Ulama dan Tokoh yg hadir mengecam dan menolak disahkannya perppu ormas ini karena dianggap sangat membahayakan kaum muslim dan keberlangsungan dakwah Islam di indonesia*. Beliau-beliau menilai dengan adanya *Perppu Ormas tersebut pemerintah dengan sengaja ingin melenyapkan nilai-nilai islam sehingga kaum muslim yg mayoritas di Indonesia ini mau dijauhkan dari islam*.
Oleh karena itu *mereka juga sepakat untuk tidak lagi mendukung partai-partai yang setuju disahkannya perppu ormas menjadi UU Ormas*.
3. Almukarrom kyai Sahar. Beliau menegaskan bhw Perppu ormas mengancam ummat Islam, khususnya kaum muslim di indonesia. Perkara ini harus dicegah agar hal tersebut tidak terjadi, peran sebagai muslim harus bersatu agar pemerintah tidak sewenang wenang dalam memberikan keputusan yg merugikan bagi umat muslim.
Acara diakhiri dengan doa yg dipimpin langsung oleh Al Mukarrom Ustadz Abu Fadhel dan dilanjutkan foto bersama dan ramah tamah.
0 komentar:
Posting Komentar